SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENILAIAN KINERJA KARYAWAN MENGGUNAKAN PEMBOBOTAN AHP DAN MOORA
Abstract
Kualitas perusahaan akan meningkat seiring meningkatnya kinerja karyawan. Banyak cara yang dilakukan perusahaan atau organisasi untuk meningkatkan kinerja karyawan. Dengan memberikan reward dan punishment yang akan diberikan dengan melakukan penilaian terhadap kinerja karyawan. Dari 27 karyawan di STMIK Bina Nusantara Jaya Lubuklinggau dilakukan penyebaran kuisioner untuk melakukan uji validitas terhadap kriteria yang nantinya menjadi penilaian kriteria. Penelitian ini awalnya menggunakan 10 kriteria setelah itu dengan melakukan uji validitas terhadap kriteria yang akan digunakan, setelah melakukan penilaian uji validitas didapatkan menjadi 5 kriteria yang valid yaitu pencapaian kerja, kejujuran karyawan, kehadiran, sikap dan tanggung jawab. Penilaian kinerja dilakukan dengan menentukan alternatif dan kriteria yang akan digunakan. Untuk pembobotan kriteria dianalisa dengan menggunakan metode Analitycal Hierarchy Process (AHP) setelah nilai kriteria didapatkan maka untuk proses penilaian kinerja akan dianalisa dengan metode Multi-Objective Optimization on The Basic of Ratio Analysis (MOORA). Sebagai contoh perhitungan penulis melakukan perhitungan metode MOORA dengan alternative sebanyak 5 orang yaitu : eva kurnia, angga, agus solimin, ansori dan pranita. Hasil akhir dari metode MOORA tersebut adalah hasil tertinggi dari hasil optimasi. Hasil optimasi tertinggi pada kasus ini didapatkan dengan nama alternative angga dengan nilai 0,194Keywords: Sistem Pendukung Keputusan, Penilaian Kinerja, AHP, MOORA.References
L. Olivianita and Ekojono, “Sistem pendukung keputusan kelayakan hasil cetakan buku menggunakan metode moora,” Semin. Inform. Apl. Polinema, no. 9, 2016.
M. Ashari and F. Mintarsih, “QUERY : Jurnal Sistem Informasi Volume : 01 , Number : 02 , October 2017 ISSN 2579-5341 ( online ) Aplikasi Pemilihan Bibit Budidaya Ikan Air Tawar dengan Metode MOORA – Entropy QUERY : Jurnal Sistem Informasi Volume : 01 , Number : 02 , October 2017 ISSN,” Sist. Inf., vol. 1, no. October, 2017.
A. Y. Saputra, Y. Primadasa, P. Sisteminformasi, and K. T. Pengajar, “Penerapan Metode Moora Dalam Pemilihan Sekolah Dasar,” SISTEMASI, vol. 8, pp. 305–312, 2019.
Y. Primadasa and H. Juliansa, “Penerapan Metode Vikor dalam Seleksi Penerimaan Bonus Pada Salesman Indihome,” Digit. Zo. J. Teknol. Inf. dan Komun., vol. 10, no. 1, pp. 33–43, 2019.
R. Yanto, “Sistem Pendukung Keputusan Prioritas Investasi dalam upaya Peningkatan Kualitas Perguruan Tinggi,” J. RESTI (Rekayasa Sist. dan Teknol. Informasi), vol. 1, no. 3, pp. 211–216, 2017.
T. L. Saaty, “Decision Making With The Analytic Hierarchy Process,” Int.J.Services Sci., vol. 1, no. 1, pp. 83–97, 2008.
I. Hidayatulloh and M. Z. Naf’an, “Metode MOORA dengan Pendekatan Price-Quality Ratio untuk Rekomendasi Pemilihan Smartphone,” Semin. Nas. Teknol. Inf. dan Apl. Komput., no. November, pp. 62–68, 2017.
I. Hidayatulloh and M. Z. Naf’an, “Metode MOORA dengan Pendekatan Price-Quality Ratio untuk Rekomendasi Pemilihan Smartphone,” Semin. Nas. Teknol. Inf. dan Apl. Komput., pp. 62–68, 2017.
Y. Sa’adati, S. Fadli, and K. Imtihan, “Analisis Penggunaan Metode AHP dan MOORA untuk Menentukan Guru Berprestasi sebagai Ajang Promosi Jabatan,” Sinkron, vol. 3, no. 1, pp. 82–90, 2018.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).